Mengikuti lomba lari menjadi salah satu agenda yang selalu disisipkan dalam kurun satu tahun berjalan, baik Race Road maupun Race Trail. Race Road adalah lomba lari yang diselenggarakan pada track jalan raya dengan kontur jalan aspal dan atau concrete (cor). Sedangkan Race Trail adalah lomba lari yang dilakukan pada medan pegunungan dengan elevasi tertentu dan kontur jalan tanah, rumput, bahkan lumpur. Salah satu keseruan race para pelari TBR adalah mengikuti Zinc Trail Run.

ZINC Trail Run 2018 diadakan pada tanggal 11 November 2018 di Bandung, tepatnya di area wisata alam Ranca Upas yang terkenal dengan daya tarik variasi wisata alamnya. Dengan rute perlombaan sejauh 15 KM, para pelari The Bearded Runners merasakan sensasi berlari melewati hutan, kebun teh dan kopi, dan indahnya alam Situ Patenggang. Sejuknya udara pegunungan dan indahnya rute perlombaan akan memberikan sensasi baru berlari di alam bebas.

Satu hal yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini ZINC Trail Run menghadirkan ZINC Trail Camp, sebuah kesempatan terbatas khusus untuk 200 orang yang dapat menginap 1 malam di area perkemahan Ranca Upas; dimana kita bisa mendapatkan pengetahuan dan tips-tips terkait kegiatan trail running, sharing sessiondengan sesama penggiat trail running dan tentunya berbincang langsung dengan tokoh trail running Indonesia, Hendra Wijaya serta atlit Trail Run lainnya.

Alhamdulillah, dengan ijin Allah tim The Bearded Runners yang menginap di villa EMTE Resort mendapat kunjungan dari kang Hendra Wijaya, dan kamipun sarapan bareng serta bercengkrama sesaat sebelum race. Meskipun tidak banyak ilmu lari yang kami dapatkan dari beliau karena waktu yang singkat, namun kami banyak mendapat pelajaran berharga dari sosok beliau yang sangat supel dan terbuka kepada orang yang belum dikenal.

Dan kamipun menuju lokasi acara, udara sejuk dan pemandangan yang indah menyambut kami dan para peserta lain dari seluruh Indonesia. Hujan semalam menyisakan genangan air dibeberapa titik, dan justru dengan kondisi seperti inilah suasana trail semakin membuat kami bersemangat untuk menyelesaikan perlombaan.
Saatnya melahap track trail yang penuh tantangan.
Jangan lupa kata kang Hendra:
“Hari ini kita lari bahagia, karena yang lari cepat belum tentu bahagia…”