Setelah menerima challenge pun maka kegalauan pun melanda.
Ini adalah lanjutan kisah SUMPAH GW PERNAH GENDUT
Mau maju? bingung apa yg harus dilakukan agar bisa menurunkan berat badan , mau mundur? Gengsi karena udah terucap ya harus dilaksanakan
Akhirnya dengan mengucap Bismillah mulai mencoba baca-baca artikel tentang program untuk menurunkan berat badan. Dan sampailah pada kesimpulan bahwa ada 2 faktor penting yang harus dilaksanakan untuk dapat membuat badan menjadi ideal. Tapi perlu di ingat kedua hal tersebut hanyalah wasilah, dan faktor utamanya adalah semua dapat terjadi atas izin Allah, oleh karena itu apapun yang akan kita lakukan baik urusan dunia maupun akhirat, kita harus memohon kepada Allah agar dimudahkan segala urusan.
Dan sampai juga pada keputusan bahwa harus menjalankan kedua program yaitu diet dan olah raga.
Olah raga yang saya lakukan pertama adalah kembali bermain basket namun kurang significant untuk menurunkan berat badan , setelah itu mencoba lari dan berniat lari 3K, angka yang kecil kelihatannya namun ternyata sangat sulit dicapai pada saat itu . Saya hanya mampu berlari sejauh sekitar 440m dan itupun nafas serasa mau putus.
Lalu percobaan kedua diturunkan target menjadi 2K, Alhamdulillah berhasil namun bukan dengan berlari melainkan berjalan 😂
Sadar bahwa diri ini belum sanggup untuk berlari, akhirnya singkat cerita saya memutuskan untuk ngegym (angkat beban)
Singkat cerita Allah pertemukan saya dengan coach Donny seorang Personal Trainer yang sudah 26 tahun dalam dunia angkat beban. Oleh beliau saya diberikan program diet dan program latihan yang tepat sesuai dengan kondisi saya.
Komitmen dan tekad kuat yang membuat saya bertahan dalam menjalani segala program diet maupun olah raga walaupun banyak ejekan dari sana sini.
Pada saat mulai gym berat badan saya 106-108 Kg dan dalam dua bulan, Alhamdulillah sudah turun 8KG. 8KG kelihatan banyak ya? Padahal perjuangan nya juga berattttt banget . Selain angkat beban, program diet yang saya jalankan awalnya sangat menyiksa. Saya sangat suka es teh manis dan sekarang harus minum mineral water, saya biasa makan mie instans serta roti, eh sekarang harus dihilangkan itu semua 😔, ditambah lagi lingkungan saya bukannya mendukung tapi malah membully dan mencoba mempengaruhi agar program diet nya gagal. Tapi memang sudah telak bulat, bahwa sekali layar terkembang pantang mundur kebelakang. Komitmen dan tekad kuat yang membuat saya bertahan dalam menjalani segala program diet maupun olah raga walaupun banyak ejekan dari sana sini. setelah gym saya masih blm puas maka setelah itu saya coba mengikuti latihan MMA bersama Sensei Hasan Supriyadi dan berat badan juga semakin berkurang serta kondisi fisik semakin FIT.
Lalu suatu waktu saya sedang buka-buka medsos dan saya melihat komunitas lari yaitu TBR (The Bearded Runner) yg diasuh oleh Coach Berry seorang Ultra Runner yang memiliki jam terbang tinggi dalam dunia lari jarak jauh . Dalam hati saya pingin sekali join tapi saya belum pede karena mengingat catatan waktu lari saya yg terakhir. Akhirnya ya sudah lah saya masih skip sambil coba-coba mulai berlari sendiri.
Dan hal mengejutkan terjadi , ternyata percobaan pertama saya berlari berhasil mencapai 3K , sebuah jarak yg dl sangat sulit saya wujudkan dan bahkan hal yg mustahil dalam pikiran saya karena bbrp percobaan sebelum nya selalu gagal.
Setelah berhasil berlari sejauh 3K saya merasa percaya diri untuk bergabung bersama TBR (The Bearded Runner) dan saya merasa lari saya sudah cukup jauh.
To be continued
